Kepuasan dan kebanggan merupakan salah satu nilai point terbesar yang dimiliki para kolektor mobil klasik. Bagaimana tidak … ? karena merawat dan memiliki mobil klasik tentunya jauh lebih susah ketimbang mobil baru, oleh karena itu pula bila bicara mengenai harga mobil klasik tentu jauh lebih tinggi, terlbih mobil-mobil klasik yang dulunya memiliki nilai historical di eranya..
Sedikit kilas balik, orang Indonesia pertama yang tercatat sebagai pemilik mobil adalah Sunan Solo, dengan mobil Benz, tipe Carl Benz beroda empat pada 1894. Hanya berbeda 8 tahun dari mobil pertama di dunia yang lahir pada tahun 1886. Sejalan dengan hal tersebut banyak orang Indonesia maupun pemerintah Belanda kala itu mulai gemar mebeli mobil. Jadi seiring perjalanan hingga dekade 1980-an awal banyak penggemar mobil klasik mempercayai bahwa masih banyak mobil klasik di Indonesia yang masih belum ditemukan.
Kembali ke topik awal, suatu mobil klasik akan mempunyai nilai jual tinggi apabila mempunyai nilai kelangkaan dan juga tingkat nilai originalitas yang tinggi. “Salah satu melihat kelangkaan mobil kiblatnya adalah dunia, jadi bila di negara basis klasik populasinya sedikit atau memang diproduksi dengan terbatas baru bisa disebut langka,”papar Azman Osman, kolektor mobil klasik dan kreator acara Otoblitz Classic Car Show (OICC-Show). Beliau juga menambahkan ada kemungkinan besar, bila sedikit di tanah air juga bisa disebut langka, karena peraturan Indonesia tidak bisa memasukan mobil klasik dari luar negeri.
Originalitas juga merupakan salah satu ukuran yang menentukan kalau mobil klasik bisa dilego dengan harga yang tinggi. Originalitas yang dimaksud adalah nilai keaslian suatu mobil sejak mobil dikeluarkan dari pabrikan dan belum tersentuh restorasi dan juga tentunya dengan kondisi yang baik. Mungkin banyak dari sebagian orang yang ingin memiliki mobil klasik, namun mereka bingung bagaimana mengubah sebuah rongsokan besi tua atau kalangan klasik menyebutnya mobil bahan menjadi karya seni yang bisa dikagumi.
Disinilah Restorasi berperan besar, tapi tidak hanya sekedar restorasi biasa, “restorasi yang baik dan benar adalah membangun kembali mobil klasik dengan part yang sesuai dengan yang asli dan bentuk acuan yang dikembalikan seperti ke originalnya baik eksterior maupun interior. Dan disinilah nilai jual mobil akan bertambah” papar Azman Osman.
Setelah tiga aspek tersebut terpenuhi maka satu hal yang harus diperhatikan, mobil klasik yang mempunyai nilai tinggi bukanlah sekedar mobil yang berumur tua, jadi anda tidak akan mendapatkan nilai yang tinggi hanya dengan merestorasi atau menjual mobil tua yang diproduksi masal. “Secara umum mobil yang dicari orang dan mempunyai harga selangit adalah mobil Coupe atau pintu dua, karena memang mobil ini diproduksi terbatas. Diatasnya adalah coupe cabriolet dan kemudian limousine,” tutup Azman Osman.
Mengenai masalah harga anda tak perlu khawatir, karena anda bisa berpatokan pada pasar dunia atau pasar-pasar auction yang ada di Negara-negara Eropa atau Amerika yang bisa dilihat dengan mudah di Internet.
Itulah salah satu keuntungan dari investasi mobil klasik … bagiamana, apakah berminat …. ?
Sumber : Majalah Klasik Retro Online
Follow : @klasikretro
0 komentar:
Posting Komentar